Santri Punya Pertahanan Kuat Dalam Menghadapi Gempuran Pragmatisme-Materialisme

Berita Ipmafa – Hiruk pikuk perkotaan dengan segala fasilitas yang memadahi tentu saja berpotensi merenggut akar-akar kesantrian. Namun santri itu mempunyai budaya pertahanan (Culture of Difence) dalam menghadapi gempuran pragmatisme dan matrealisme di era globalisasi ini. Hal tersebut disampaikan Pakar Sosiologi Agama dan Aktivis Toleransi Beragama Tedy Kholiludin dalam Studium Generale Institut Pesantren Mathali’ul (Ipmafa) di Auditorium I […]