Redaksi IPMAFA – Dua dosen Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA), yaitu Isyrokh Fuadi, L.Lm dan Imam Azro’i, M.Sc, dipercaya menjadi mentor pada Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA) yang diikuti oleh guru-guru Sekolah Dasar se-Kabupaten Pati. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, mulai 3 hingga 7 Juli 2025, bertempat di SDN Pati Kidul 01.
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas guru dalam penguasaan konsep berpikir komputasional, penerapan dasar koding, hingga pemahaman kecerdasan artifisial dan pemanfaatannya dalam pembelajaran. Kegiatan juga dilengkapi dengan diskusi kelompok, simulasi, peer teaching, dan evaluasi agar para peserta dapat langsung mempraktikkan materi yang diperoleh.
Sejak hari pertama, peserta mengikuti berbagai materi, antara lain: pemahaman konsep KKA di pendidikan dasar, konsep berpikir komputasional sebagai dasar koding, etika dan keterbatasan kecerdasan artifisial, hingga prinsip pedagogik dalam pembelajaran. Para peserta juga aktif membuat rancangan modul ajar dan melakukan peer teaching sebagai bentuk latihan mengajar berbasis materi yang telah dipelajari.
Pelatihan ini diakhiri dengan sesi evaluasi, refleksi, dan penyusunan rencana tindak lanjut (RTL) oleh peserta, yang diharapkan dapat langsung diterapkan di sekolah masing-masing. Kehadiran dosen IPMAFA sebagai mentor menjadi salah satu bentuk kontribusi kampus dalam mendukung inovasi pendidikan berbasis teknologi bagi guru-guru di Kabupaten Pati.
Dengan antusiasme peserta dan pendampingan intensif dari fasilitator, pelatihan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mempersiapkan pendidik agar semakin siap menghadapi tantangan era digital dan kecerdasan artifisial di dunia pendidikan.
Tentang IPMAFA:
Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) adalah perguruan tinggi yang terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang berakhlak, berilmu, dan berkontribusi bagi masyarakat. Berlokasi di Pati, Jawa Tengah, IPMAFA terus berinovasi dalam pengembangan pendidikan dan riset berbasis nilai-nilai pesantren.