Forum Kamisan kembali diselenggarakan oleh PUSAT FISI Ipmafa dengan mengangkat tema “Pesantren dalam pandangan Kiai Sahal Mahfudh” (18/2/2016). Forum Kamisan merupakan forum diskusi bagi para dosen dan mahasiswa dengan mendatangkan narasumber dari berbagai latar belakang. Forum yang mendaulat Tutik Nurul Jannah sebagai narasumber ini dihadiri sejumlah dosen dan mahasiswa Ipmafa.
Dalam paparannya, Tutik menyampaikan bahwa pesantren adalah sebuah sistem dan bukan lagi sekedar lembaga atau institusi. “Adanya pesantren pada hakikatnya adalah untuk meneguhkan keberadaan manusia di bumi ini dalam kerangka ibadatullah dan imaratul ardl. Kedua-keduanya haruslah berjalan seimbang dan bermuara pada kebahagiaan dunia-akhirat (sa’adatut daraini).” jelasnya.
Lebih lanjut, narasumber yang menulis buku “Fiqh Sosial: Masa Depan Fiqh Indonesia” ini mengelaborasi fungsi dan peran pesantren. “Pesantren dalam konsepnya berprinsip pada pendalaman ilmu agama atau tafaqquh fiddin dan kepekaan terhadap dinamika sosial yang berkembang. Dengan begitu, sivitas pesantren akan menuju pada sholih akrom.” imbuhnya.