PATI – Kemanusiaan menjadi substansi dalam ajaran Islam, sedangkan santri saat ini diharapkan menjadi pionir untuk mengamalkan dan menyebarkan substansi dalam Islam tersebut.
Karena itu, Muhammad Labib, salah satu santri Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA), Kajen, Margoyoso, Pati, akan berupaya mengagendakan aktivitas kemanusiaan dalam rangka mengimplementasikan substansi dan spirit Islam tersebut.
”Islam itu selamat, sejahtera dan damai. Jadi, setiap umat Islam berkewajiban memberikan kedamaian di sekitarnya. Islam itu erat hubungannya dengan kemanusiaan. Inilah misi yang akan kami bawa dalam Hari Santri Nasional besok,” ujar Labib kepada MuriaNewsCom, Rabu (21/10/2015).
Hari Santri Nasional, kata dia, harus dimaknai sebagai upaya pelibatan kiprah santri kepada agama, bangsa dan negara. Karena itu, hal itu menjadi amanah yang harus dijaga dengan baik.
”Hari ini, kami menggelar aksi donor darah sebagai bentuk kepedulian santri kepada sesama manusia. Ada sekitar 150 santri yang ikut berbagi di sini,” tandasnya. (LISMANTO/TITIS W)
Sumber: Murianews Online