Search
Close this search box.
Search
Close this search box.
Berita Terbaru

IPMAFA Turut Berperan dalam Muktamar Ilmu Pengetahuan 2: Menguatkan Peran NU Sebagai Civil Society

Kuliah Umum Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam: Mendorong Profesionalisme Nadzir dan Optimalisasi Wakaf Produktif

Diskusi Dosen dan Mahasiswa: “Menjadi Guru PAUD, Pilihan atau Kebetulan?”

Cegah Kekerasan Seksual Dosen IPMAFA Adakan Bimbingan Remaja di Kabupaten Pati

Semarak IPMAFA Marching Band Competition 2024: Kompetisi Tingkat Nasional di Kampus IPMAFA

IPMAFA Gelar Studium Generale 2024: Menggali Nilai Pesantren di Era Society 5.0 untuk Generasi Z
Share
WhatsApp
Facebook
Twitter

Redaksi IPMAFA – Institut Pesantren Mathaliul Falah (IPMAFA) menyelenggarakan Studium Generale dengan tema “Transformasi Nilai-Nilai Pesantren pada Generasi Z di Era Society 5.0” di Auditorium 1 IPMAFA pada sabtu, (2/11/2024). Kegiatan ini diikuti oleh 300 mahasiswa baru angkatan 2024 dan bertujuan memberikan wawasan tentang bagaimana nilai-nilai pesantren dapat diadaptasikan oleh generasi muda di tengah perubahan era digital dan teknologi.

Rektor IPMAFA, Abdul Ghaffarozin, M.Ed, membuka acara dengan sambutan yang menekankan pentingnya mempertahankan nilai-nilai tradisional pesantren sembari mengadaptasi kemajuan teknologi. “Nilai-nilai pesantren seperti kejujuran, integritas, dan kemandirian harus mampu menjadi landasan moral bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan society 5.0,” ujar Ghaffarozin.

Prof. Dr. Asfa Widianto, MA, sebagai narasumber utama, memaparkan pentingnya memahami dan mengintegrasikan nilai-nilai pesantren dalam kehidupan generasi Z, yang dikenal sebagai generasi digital. Beliau menjelaskan bahwa Society 5.0 membawa berbagai tantangan baru dalam bentuk perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT), namun tetap harus diarahkan dengan nilai-nilai luhur agar berdampak positif bagi masyarakat. “Nilai pesantren bukan hanya milik masa lalu, tetapi memiliki relevansi yang tinggi dalam membentuk karakter generasi muda yang adaptif, berdaya saing, dan memiliki kepedulian sosial,” kata Prof. Asfa.

Diskusi yang dipandu oleh Isyrokh Fuaidi, L.LM, berjalan interaktif dengan para mahasiswa yang antusias mengajukan pertanyaan dan berdialog seputar tantangan dan peluang generasi Z dalam era teknologi yang semakin canggih. Prof. Asfa juga memberikan tips kepada para mahasiswa untuk menerapkan nilai-nilai pesantren dalam kehidupan sehari-hari sebagai bekal menghadapi dunia modern tanpa kehilangan jati diri.

Acara Studium Generale ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi mahasiswa baru IPMAFA untuk menjadi generasi yang cerdas secara intelektual dan moral, serta mampu memanfaatkan perkembangan teknologi secara bijak untuk kebaikan bersama.


Tentang IPMAFA:
Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) adalah perguruan tinggi yang terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang berakhlak, berilmu, dan berkontribusi bagi masyarakat. Berlokasi di Pati, Jawa Tengah, IPMAFA terus berinovasi dalam pengembangan pendidikan dan riset berbasis nilai-nilai pesantren.