Redaksi IPMAFA — Dalam rangka memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dan pesantren, Pusat Bahasa IPMAFA menggelar program DALILA (Daurah Arabiyyah Liburan Sekolah) bekerja sama dengan Pondok Pesantren Al Hamidiyyah Bulumanis, Margoyoso, Pati pada senin (30/06/2025). Kegiatan ini berlangsung selama dua pekan, mulai hari ini Senin 30 Juni 2025 hingga 12 Juli 2025, dan diikuti oleh 500-an peserta yang terdiri dari 400 santri dan 100 guru.
DALILA di Pesantren Al-Hamidiyyah dirancang sebagai program edukatif selama masa liburan sekolah yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbahasa Arab, khususnya dalam empat maharah utama: Istima’ (mendengar), Kalam (berbicara), Qira’ah (membaca), dan Kitabah (menulis). Tidak hanya itu, peserta juga mendapatkan pengenalan Nahwu-Sharaf dan hafalan kosakata (mufrodat) harian yang ditargetkan mencapai 120 mufrodat selama daurah.
Kegiatan berlangsung intensif setiap hari, dengan jadwal pagi hingga siang untuk santri, dan siang hingga sore untuk guru. Materi disampaikan melalui metode interaktif dan kontekstual yang menyenangkan, mulai dari percakapan tematik, permainan bahasa, hingga lomba Funun al-Kalam seperti pidato, bercerita, drama, dan menyanyi dalam bahasa Arab.
“Program ini menjadi bagian dari komitmen Pusat Bahasa IPMAFA untuk melaksanakan salah satu tridharma perguruan tinggi, yaitu pengabdian. Pusat Bahasa IPMAFA tidak hanya hadir di kampus, tetapi juga hadir di tengah-tengah Masyarakat. Kami siap menjadi mitra pesantren, sekolah, madrasah dalam mengembangkan Bahasa asing, membentuk lingkungan berbahasa asing, baik Arab maupun Indonesia.” ungkap Dr. Sahal Mahfudh, M.Pd, Kepala Pusat Bahasa IPMAFA, yang juga menjadi koordinator program dan instruktur utama. “Kami ingin santri dan guru di pesantren, sekolah dan madrasah tidak hanya paham teori, tetapi mampu menggunakan Bahasa asing (Arab dan Inggris) dalam komunikasi nyata sehari-hari.”
DALILA juga menampilkan Festival Bahasa Arab pada hari penutupan, di mana para peserta menunjukkan bakat mereka dalam seni berbahasa Arab. Selain menjadi ajang unjuk kemampuan, festival ini juga menjadi puncak perayaan keberhasilan peserta dalam menempuh proses belajar intensif selama dua pekan.
Dengan semangat kolaboratif dan nuansa pesantren yang kental, program DALILA menjadi salah satu langkah konkret IPMAFA dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan bahasa Arab di akar rumput, yakni di pesantren dan madrasah.
Tentang IPMAFA:
Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) adalah perguruan tinggi yang terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang berakhlak, berilmu, dan berkontribusi bagi masyarakat. Berlokasi di Pati, Jawa Tengah, IPMAFA terus berinovasi dalam pengembangan pendidikan dan riset berbasis nilai-nilai pesantren.