Redaksi IPMAFA – Pusat Studi Pesantren dan Fiqh Sosial (PUSAT FISI) IPMAFA kembali sukses menyelenggarakan Sekolah Riset Fiqh Sosial yang keempat kalinya. Acara ini merupakan program unggulan yang digelar setiap dua tahun sekali dan kali ini berlangsung secara offline di Aula 2 IPMAFA pada jumat (21/03/2025).

Sekolah Riset Fiqh Sosial bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang Fiqh Sosial sebagai perspektif dalam menganalisis berbagai permasalahan sosial. Selain itu, program ini juga menjadi wadah dalam menyiapkan kader-kader penggerak penerus Fiqh Sosial yang akan berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan pemikiran Islam yang kontekstual.

Dalam kesempatan ini, PUSAT FISI menghadirkan tiga narasumber utama yang merupakan penggiat dan peneliti Fiqh Sosial, yaitu:

1.Ibu Umdah el Baroroh, M.A. – membawakan materi tentang Metodologi Fiqh Sosial

2.Bapak Luthfi Hakim, M.H. – menyampaikan materi Metodologi Riset

3.Ibu Tutik Nurul Jannah, M.H. – mengulas Metodologi Riset dengan Fiqh Sosial serta praktik dalam diskusi kelompok

Selain sesi utama, acara yang berlangsung sehari penuh ini juga dirancang secara interaktif. Para fasilitator menghadirkan berbagai aktivitas diskusi, ice breaking, dan refleksi di sela-sela materi, sehingga peserta tetap antusias dan aktif hingga acara berakhir.

Sekolah Riset Fiqh Sosial kali ini diikuti oleh 21 peserta, yang terdiri dari mahasiswa IPMAFA serta santri dari Kajen dan sekitarnya. Program ini tidak hanya memperkaya wawasan peserta tentang konsep dan aplikasi Fiqh Sosial, tetapi juga membangun jejaring akademik untuk menyebarluaskan gagasan ini secara lebih luas.

Sebagai penutup, acara diakhiri dengan rencana tindak lanjut bagi peserta serta buka bersama, menciptakan suasana kebersamaan yang erat.

Dengan terselenggaranya Sekolah Riset Fiqh Sosial ini, diharapkan para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam penelitian maupun praktik sosial, sekaligus memperkuat peran IPMAFA dalam kajian dan pengembangan Fiqh Sosial di masyarakat.