Search
Close this search box.
Search
Close this search box.
Berita Terbaru

Pendaftaran Beasiswa KIP Kuliah IPMAFA 2024 Resmi Dibuka: Cek Persyaratan dan Alur Pendaftarannya Sekarang

Mahasiswa MPBA IPMAFA Jadi Narasumber dalam Pelatihan Pengembangan Media Pembelajaran Bahasa Arab di MGMP Bahasa Arab Jepara

Monev KOPERTAIS Wilayah X Jawa Tengah di IPMAFA: Penguatan Mutu dan Sinergi Pengelolaan Institusi

IPMAFA Dampingi Lima Desa dalam Penerapan Smart Village melalui Laboratorium Sosial PMI

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Fakultas Tarbiyah Hadirkan Pakar Genetika

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Fakultas Tarbiyah Hadirkan Pakar Genetika
Share
WhatsApp
Facebook
Twitter

Redaksi IPMAFA – Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas wawasan mahasiswa, Fakultas Tarbiyah IPMAFA mengadakan seminar ilmiah “Merdeka Belajar melalui Pendekatan Potensi Genetika Darah ABO” dengan menghadirkan pakar genetika, Eva Dipanti Tumba, pada Sabtu (21/09/2024). Acara yang berlangsung di Aula 2 IPMAFA ini dimulai pukul 13.00 dan dihadiri oleh mahasiswa Fakultas Tarbiyah serta dosen dari berbagai program studi di IPMAFA.

Eva Dipanti Tumba, Direktur Golda Institute, menyampaikan materi tentang pentingnya pemahaman genetika dalam dunia pendidikan. Secara khusus, ia mengajak mahasiswa untuk mengenal lebih dalam tentang karakter diri melalui golongan darah. Dalam pemaparannya, Eva menjelaskan bahwa golongan darah tidak hanya memengaruhi kesehatan, tetapi juga dapat memberikan gambaran tentang sifat dan kecenderungan perilaku seseorang.

Eva mengawali pemaparan dengan melihat realitas pendidikan kita yang melakukan penilaian hanya dengan satu aspek. Ia mengibaratkan monyet, gajah, pinguin, dan ikan diminta mengikuti ujian memanjat pohon. Jelas monyet adalah pemenangnya, karena kita sering lupa bahwa setiap diri memilik potensi dan keunikannya. Genetika berperan penting dalam potensi diri.
“Memahami karakter diri melalui golongan darah bisa membantu kalian, sebagai calon pendidik, untuk lebih memahami potensi dan kekuatan diri serta siswa yang kelak akan kalian ajar,” ujar Eva. Ia menambahkan bahwa dengan mengetahui lebih dalam tentang genetika, para pendidik bisa mengembangkan metode pembelajaran yang lebih personal dan sesuai dengan kebutuhan individu siswa.

Dekan Fakultas Tarbiyah, M. Sofyan Alnashr, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Eva Dipanti Tumba. Beliau menekankan bahwa wawasan lintas disiplin, seperti genetika, dapat membuka perspektif baru dalam dunia pendidikan dan mendorong inovasi dalam metode pembelajaran. “Hari ini IPMAFA, utamanya Fakultas Tarbiyah merasa beruntung dengan kehadiran pakar genetika sehingga dapat menjadi perspektif baru dalam meningkatkan pembelajaran sesuai dengan potensi anak”.
Acara ini diikuti dengan antusiasme tinggi oleh para mahasiswa dan dosen, yang berharap dapat mengimplementasikan pengetahuan baru ini dalam praktik pembelajaran di masa mendatang.

Tentang IPMAFA:
Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) adalah perguruan tinggi yang terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang berakhlak, berilmu, dan berkontribusi bagi masyarakat. Berlokasi di Pati, Jawa Tengah, IPMAFA terus berinovasi dalam pengembangan pendidikan dan riset berbasis nilai-nilai pesantren.